Cara Memerah ASI dengan Tangan


1. Cucilah kedua tangan dengan sabun sebelum melakukan pemerahan

2. Siapkan dua botol penyimpan ASI, satu untuk diletakkan di payudara yang diperah yang satu diletakkan di payudara yang tidak diperah untuk menampung tetesan ASI (biar tidak terbuang)

3. Bersihkan payudara dengan air hangat (diusap-usap daerah payudara)

4. Letakkan botol penyimpan ASI di bagian payudara yang tidak diperah diganjal dengan bra, letakkan yang satunya di payudara yang akan diperah

5. Letakkan ibu jari dan kedua jari lain (telunjuk dan jari tengah) kurang lebih 1,5 cm diatas areola dengan posisi arah jam 12 untuk ibu jari dan jam 6 untuk jari lainnya. Pastikan posisi tersebut tepat pada gudang ASI sehingga hasil yang diperoleh dapat maksimal. Tangan kanan memerah payudara bagian kanan begitu juga sebaliknya.

6. Mulailah memerah dengan mendorong payudara ke bagian dada (dengan posisi jari sesuai no 4) dan hindarilah neregangkan jari kemudian gerakan seperti menggulung secara bersamaan (bukan memencet areola) dengan menekan gudang payudara, apabila cara yang dilakukan tepat maka payudara tidak terasa sakit

7. Ulangi seluruh gerakan secara teratur hingga gudang ASI terasa kosong, apabila cape pada posisi jari no. 4 dapat diubah-ubah posisinya yakni posisi jam 3 dan jam 9, jam 2 dan jam 8, jam 11 dan jam 5

8. Setelah masing-masing payudara telah diperah selama 5-7 menit maka lakukan beberapa gerakan untuk menstimulasi kembali payudara

9. Stimulasi dilakukan dengan cara pijatlah bagian payudara dimulai dari bagian atas dengan gerakan memutar, pijatlah dengan menekan ke arah dada

10. Kemudian setelah dipijat tekanlah daerah payudara bagian atas hingga sekitar puting dengan gerakan seperti menggelitik

11. Setelah itu pegang payudara dengan arah memutar, kemudian jatuhkan payudara yang dipegang (guncangkan), hal ini dikarenakan gerakan gravitasi akan membuat ASI keluar.

12. Setelah melakukan gerakan stimulasi diatas maka perahlah lagi payudara tiap payudara dengan rentang waktu masing-masing 3-5 menit setelah itu lakukan kembali gerakan stimulasi tadi.

13. Kemudian perahlah lagi kedua payudara, apabila aliran ASI mulai menurn itu artinya gudang ASI mulai mengering

Catatan :

Waktu pemerahan diatas bukan menjadi patokan, apabila aliran ASI sudah mulai menurun maka lakukan stimulasi tadi dan perahlah kembali payudara sampai gudang ASI benar-benar telah mengering.

0 Response to "Cara Memerah ASI dengan Tangan"

Posting Komentar